Minggu, 06 Januari 2013

JELANG PEMBELAJARAN (Belanja Ilmu Entrepreneur Ke Mall)

     Hongkong adalah salah satu pusat perhatian Dunia .Sebab itu tak heran jika banyak sekali pusat-pusat perbelanjaan yang tersebar di berbagai wilayah Hongkong.Baik dipusat kota ataupun di daerah pinggiran Hongkong.Nah kebetulan tanggal 31 Desember 2012 kemarin Pak Nur,Dosen kami memberi pemanasan belajar sebelum kelas dimulai yaitu tanggal 7 Januari nanti,dengan jalan-jalan ke mall untuk survei.Melihat apa yang ada di mall tersebut dari kaca mata seorang Entrepreneur bukan sebagai pelanggan.Dan tentu ini semakin membuat saya tambah asyik untuk belajar,dengan hal-hal yang baru tentunya.
     Saat membaca tugas dari Pak Nur,dalam hatiku bergumam"kapan nih aku survei mall ya?Masa hari minggu nanti?mepet bangetlah kalau hari minggu baru survei,bisa-bisa malah telat nulis di blognya hehe". Kan tanggal 7 kelas sudah mulai.Akhirnya aku atur waktu  di rumah majikan agar hari biasa bisa melakukan survei ke Mall tanpa menunggu libur dulu.Hari itu rabu,kamis dan jum`at segala tugas rumah tangga dari majikan aku selesaikan dahulu.Agar bisa segera meluncur pergi ke Mall di daerah saya sekalian belanja.Maklum belum ada waktu libur untuk survei,jadi surveinya sekalian belanja.Dengan begitu aku punya waktu 3 hari walau disetiap harinya tidak bisa full jalan ke Mall,hanya sekitar 2jam lamanya.Jam 13.00 s/d 15.30 aku ke mall sekalian belanja.Belanjanya kurang lebih 1 jam,jadi untuk survei sendiri ada waktu satu setengah jam.Hari Rabu aku hanya berkeliling di dua tempat perbelanjaan yaitu Metrotown dan Choiming Shopping Center.Keduanya berada di daerah Tseung Kwan O.Hari rabu hanya berkeliling ke seluruh toko dan supermarket di mall dan jepret-jepret ambil foto.Hari kamis mulai mengamati dan hari jum`at mengamati hal-hal yang lebih detil toko-toko dan supermarket-supermarket di mall tersebut.
     Survei hari rabu dan kamis aku dapat teguran saat mengambil foto,karena terlihat membawa kamera dan mengambil foto didalam toko.Namun semua itu tidak menyurutkanku untuk mempelajari semuanya.Banyak sekali toko-toko dan beberapa supermarket yang aku masuki.Di Metrotown ada sekitar 100 an toko/service lainnya dengan rincian untuk Education ada 11,Beauty/personal care/health product ada17,Food and beverage ada 16,Supermarket dan Convenience Store ada 4,Fashion dan accesories ada 27,Household(Stationarry,Elektrical applicanse dan AV equipment) ada 12,Bank and service ada 15. Sedangkan di Choiming Shoping Centre ada 57 toko dan yang lainnya dengan rincian  Supermarket dan Convenience Store ada 5,Fashion/Accesories/shoes ada 12,Jewelry&Watches ada 5,Books &Stationarry ada 3,Furniture &Homeware ada 3,Personal care product &Service 7,Food&beverage 17 dan Electrical applicances & AV equipment ada 5.
     Dari sekian banyak toko-toko yang ada di Mall-mall tersebut rata-rata yang paling rame adalah dalam kategori  Food and Beverage.Saya sampai berfikir wah..masyarakat Hongkong ini selera makannya pada tinggi banget apa ya?Dimana-mana ada restaurant ataupun fast food selalu saja tak pernah sepi.Bahkan sampai rela antri.Yang paling rame  Mc Donald,yang kedua Cafe De Coral, ketiga Fairwood lalu Yoshinoya.Sedangkan yang paling sepi adalah toko tempat jualan alat-alat rumah tangga di Choiming Shoping Centre lantai atas,namun selama tiga setengah tahun saya berada didaerah ini toko ini masih kokoh berdiri.Tapi sayang aku tidak tahu nama toko ini karena tulisan dalam huruf china semua.Toko rame ataupun sepi banyak sekali faktornya.Bisnis atau usaha akan tetap terus tumbuh dan bertahan bila ada happy customer.Fast food lokal yang merupakan 3 terkemuka di Hongkong adalah Maxim`s MX,Cafe De coral dan Fair Wood. 

 
    Antrian diatas adalah di Cafe De Coral antara jam 13.25 sampai jam 14.00 hari jum`at.Saat itu semua kursi dan meja pada penuh (Ada sekitar 200 an kursi,saya hitung).Tapi saya tidak mengamati yang sedang makan itu berapa mereka membelanjakan uangnya disitu.Namun saya hanya mengamati dalam waktu 25 menit (Tidak bisa lama dalam mengamati karena sambil belanja,tidak libur) ada berapa banyak sih orang yang masuk dan membeli.Ternyata tak kurang ada 81 orang datang dan beli,rata-rata mereka menghabiskan uangnya di situ $40 (sekalian  minumnya).Jadi dalam waktu 25 menit ada pemasukan $3.240,coba kalau itu 24 jam berapa penghasilan yang didapat,padahal ini pada saat bukan public holiday.Kalau public holiday dijamin pasti tambah penuh.Pantas saja Cafe De Coral merupakan fast food lokal Hongkong yang terkemuka dan telah lebih dari 150 cabang dan sudah berdiri dan berkembang kurang lebih 40 tahun.Ciri khas dari Cafe de coral adalah menunya baked pork with rice ( kebanyakan orang hongkong makan babi). Namun ada juga menu-menu yang lain seperti foto dibawah ini.Sedangkan Fairwood saat aku mengamati memang fast food ini selalu upgrade image dan kwalitas terutama di tahun-tahun belakangan ini.Bahkan dikenal tanpa penyedap rasa (MSG).Menu yang paling banyak digemari dan produck khas disini adalah Rice with curry beef brisket in secret sauce.Tapi sayang tidak sempat foto menu ini jum`at kemarin.


     Salah satu image dari fair wood ini adalah lampunya pasti lain dari yang lain, gambar merknya fairwood nempel disitu dengan keunikannya.Foto lampu ini saya ambil dibawahnya persis.(foto diatas bagian kanan).
     Dalam hal keunikan dekorasi toko saya melihat beberapa yang berbeda dengan yang lainnya.Contoh salah satu toko bakery di mall tersebut membuat tembok depan dari potongan -potongan bambu yang ditata hingga membentuk tembok.Bahkan rak-rak tempat pajangan bakerynya pada bagian atasnya seolah ada gentengnya dari kayu.Foto dibawah.Namun di depan tembok dari bambu tersebut terlihat sangat tidak rapi.semisal ini ditata ulang tentu akan lebih indah dan sedap dipandang.
  Ada lagi tentang toko sepatu,salah satu toko ini membuat dekorasi yang menarik,dari kotak-kotak sepatu tersebut sebagai tempat pajangannya,namun tidak terlihat berantakan.Bahkan ada nilai seninya karena tidak asal di tumpuk saja.

      Jalan ke Supermarket,banyak sekali yang bisa di amati dan di pelajari dari caranya menyediakan banyak sekali kebutuhan para pelanggan.Penataan display yang sesuai dengan kemampuan jualnya.Foto dibawah kita bisa melihat bagaimana penantaan display yang sesuai dengan kategori,disana bisa tercipta blok-blok warna dari product yang dijual disitu.Ini memudahkan pelanggan untuk segera tahu dan menemukan barang yang dibutuhkan dari kejauhan.Price tag (label harga ) yang ada juga berfungsi sebagai penanda besarnya facing setiap produk tersebut.
Dari beberapa supermarket di mall ini yang banyak pengunjung dan pembelinya setelah saya amati adalah Park N Shop.Ini disebabkan barang yang dijual lebih lengkap dan belum ada di supermarket yang lain daerah saya. Mulai dari masakan,Fresh Sushi dan fresh bakery ada selain barang-barang yang dijual supermarket pada umumnya.Saya kira ini menarik karena kita bisa belajar dari situ,mana yang lebih lengkap pasti orang akan datang kesitu,berlama-lama disitu dan membelinya.Apalagi kalau ada sistem"Apa yang lo mau,gue ada"pembelian satu atap/one stop shoping yang membuat orang tidak usah ketempat lain,cukup di supermarket ini orang sudah bisa beli dan menikmati barang yang di inginkan.Lebih enak bukan? Tapi kemudian saya melihat di sebuah supermarket dalam penataan raknya sangat tidak nyaman untuk dilihat.Sebab disitu terlihat barang kosong dan tidak ditata kembali dengan baik.
Belum lagi gambar yang kanan tambah parah,sudah kosong malah terlihat raknya ada noda-noda hitamnya,kotor.Wahh....saya pikir ini nih yang perlu untuk di hindari.Satu lagi kalau ingin mendapatkan barang Indonesia di situ pasti belum tentu
ada.Harusnya di supermarket-supermarket ini bisa membaca peluang kebutuhan orang Indonesia apa lalu menyediakannya.Bukankah BMI sangat banyak di Hongkong?
     Dalam mengamati toko baju,asesoris,warehouse,toko elektronik/hp,alat-alat olahraga banyak sekali dari mereka yang justru tokonya berjejeran.Menariknya setelah saya amati oh bisa juga ini untuk menciptakan komunitas dan persaingan yang sehat sesama penjual yang sejenis.Mencipta komunitas agar pelanggan yang datang bisa leluasa memilih dan keluar masuk dari toko yang satu ke toko yang lain di area itu,tidak cocok di toko satunya bisa cocok dan membeli di toko yang sebelahnya begitu sebaliknya.Mencipta persaingan sebagai salah satu faktor pendorong untuk terus berinovasi tiada henti agar tokonya terus ramai &banyak yang membeli.Oh ya secara kebetulan sore hari jam 17.25 saya di suruh majikan beli daging,aku sekalian manfaatkan waktu tersebut untuk melihat keadaan mall itu.Ternyata pada saat itu ada beberapa toko baju yang memeperdengarkan music ditokonya.Padahal saat siang hari saya survei tidak ada sama sekali yang namanya suara music ditoko ini.Mugkin mereka melihat situasi kalau rame baru memperdengarkan music,kalau jam senggang tidak,dan juga untuk hemat listrik.Kebanyakan toko baju,memajang daganganya dengan digantung,agar mudah terlihat baik modelnya,warnanya dan menarik perhatian orang yang lewat agar masuk,mencobanya lalu membeli sebab sebagian toko baju bisa terlihat dari luar karena kaca.Ada juga yang di tumpuk namun tetap menggantungnya beberapa sebagai contoh dari baju yang ditumpuk tersebut.
     Beralih ke Convenience Store yaitu 7 eleven dan Ok.Ada banyak kedua toko ini di daerah saya.Meski toko ini relatif mahal namun selalu laku.Alasannya karena kebanyakan barang cepat diperlukan dan kemudahan dalam mendapatkanya,bab toko ini tersebar hingga pelosok Hongkong.Selain itu baik 7 eleven dan Ok menjalin kerja sama dengan berbagai pihak,misal dalam pembayaran tagihan telepon,listrik,tagihan bank (menurut cerita BMI yang pernah hutang pada bank sih),bahkan pembayaran potongan gaji para BMI semasa potongan 7 bulan itu,juga bisa dilakukan disini.Nah saya pikir Ok banget,meski rata-rata mereka tempat jualannya tidak begitu luas namun bisa bekerja dan memanfaatkan semuanya dengan maksimal.
     Dalam jelang pembelajaran kali ini saya harap tahap pemanasan pergi ke mall-mall di Hongkong ini bisa semakin memperkaya pengetahuan dan ilmu yang telah saya dapatkan serta terus mampu untuk memberdayakan diri.Enaknya jalan-jalan sambil belajar tidak lagi buang-buang belanja barang,yang ada bulatkan teka, langkahkan kaki ,teguhkan niat,wujudkan cita.Sambil menunggu kelas dimulai tanggal 7 Januari nanti.






2 komentar:

  1. Survey yang jeli sekali... semoga dengan pengamatan yang dilakukan, dapat diperoleh pembelajaran tentang usaha ritel.

    BalasHapus
  2. Semangat Pagi Pak Nur,Terimakasih Pak,atas support dan do`anya.

    BalasHapus