Sabtu, 23 Maret 2013

JR #9#MALAM MINGGU MEMANG ASYIK

   Biasanya nih,malam minggu itu malam yang spesial untuk anak-anak muda.Spesialnya apa ya ? Hehe kalau saya spesial karena di setiap malam minggu ada diskusi kelas C rutin jam 23.00 waktu Hongkong.namun pada malam minggu 16 maret kemarin ada yang lebih spesial,sebab tidak hanya kelas C saja yang boleh ikut,namun peserta dari kelas A dan B juga boleh,bahkan keluarga yang sit-in pun juga diizinkan ikut diskusi.Menyenangkan sekali tentunya.Dimana dengan diadakannya diskusi seperti ini bisa saling terjadi interaksi aktif mengenai pelajaran yang diberikan oleh Bapak dosen kami,sehingga meningkatkan pemahaman.
   
    Dari diskusi kemarin saya bisa menarik kesimpulan dan memahami  apa beda bisnis model canvas,studi kelayakan usahanya  dan bisnis plannya serta apa yang menyangkut didalamnya.Dan saya baru menyadari dari sinilah (BMC /Business model Canvas )bagaimana sebuah gambaran bisnis yang akan kita jalani nanti bisa bisa di uji layaknya tidaknya (pasar dan uang,prospek dan tidaknya berdasarkan riset dan hitung-hitungan angka) yang kemudian di rencanakan dalam bentuk business plan.Urutannya Bisnis model-Studi kelayakan usaha-bisnis plan. Memulai bisnis dan mengembangkan bisnis mempunyai titik beda,bisnis dikatakan berkembang bila sudah melewati titik impas/BEP (Break Event Point).Hal ini berarti usaha sudah mulai untung.Hal terpenting dalam menyusun BMC yang perlu dipikirkan adalah "Customer segmentnya"yaitu siapa yang mau membeli produk/jasa kita harus jelas targetnya.
 
   Saya berharap semoga  saya dan teman-teman PER BATCH 2 semuanya dalam menjalankan bisnis nantinnya bisa lancar dan barokah sesuai dengan model dan rencana bisnis yang telah dibuat dengan perkenan Allah Swt,dan bimbingan dari Bapak/Ibu Dosen juga.

   Dan juga mengutip akan pesan Pak Nur Agustinus minggu ini bahwa "Nasib orang itu ditentukan oleh karakternya"(Heraclitus).Orang sukses itu bukan karena pintar atau kaya,tapi karena karakter yang dimiliki.Sekaya,berkuasa aatau seterkenal apapun dia,kalau karakternya buruk,ya akhirnya nasibnya juga buruk...Jadi jangan peduli soal reputasi saja,tapi milikilah karakter yang baik.Yups...saya setuju sekali dengan hal ini,dan saya selalu berusaha untuk memiliki karakter-karakter yang baik,optimis dan membangun.

3 komentar:

  1. siip...rajin banget,,,go go go,,,to the next level....

    BalasHapus
  2. "Nasib orang itu ditentukan oleh karakternya"
    Orang sukses itu bukan karena pintar atau kaya,tapi karena karakter yang dimiliki.
    Yupz! setuju :)

    BalasHapus